HarianMetro.co – Kabupaten Pohuwato, Pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pohuwato hanya tersisah berapa bulan lagi. Pasalnya, semua kandidat calon kepala daerah itu sudah mulai memperlihatkan elektabilitasnya masing-masing. Begitu pula calon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Pohuwato Iwan Adam dan Zunaidi Hasan yang langsung menggelar deklarasi yang bertempat di lapangan Kecamatan Buntulia Kabupaten Pohuwato.(4/9/20)
Dimana, turut hadir dalam deklarasi Iwan Adam dan Zunaidi Hasan yakni Ketua DPW partai PKB Provinsi, Ketua DPC PKB Kabupaten Pohuwato, Ketua DPC partai PKS, Ketua DPD Partai Nasdem, serta Pengurus partai PAN Zainudin hasan, dan adalah Ayah Kandung Dari Zunaidi Hasan.
Saat setelah Dekalarasi, Iwan Adam mengadakan Konferensi Pers yang berlangsung di kediamannya. Dalam Konferensi pers iwan mengatakan bahwa” kami melakukan deklarasi karena memang selama ini masyarakat mengetahui paket IMAN tidak jadi ikut dalam kontestasi pemilihan Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Pohuwato. Tentu, sebelum melaksanakan deklarasi ini semua tim yang terlibat sudah menyetujui bahwa deklarasi ini harus diadakan. Agar supaya masyarakat Pohuwato mengetahui PAKET IMAN ini memang ada dan ikut dalam pemilihan kepala daerah (PILKADA)” Ucapnya di hadapan para Media
Lanjut Kata Iwan Adam” Barang tentu lewat deklarasi tersebut, segala informasi terkait dengan Iwan Adam maupun Zunaidi Hasan masyarakat sudah mengetahuinya. Olehnya lewat kesederhanaan momentum deklarasi bisa terlaksana dengan sukses karena, dilihat dari antusias masyarakat begitu banyak menghadiri acara deklarasi PAKET IMAN tersebut. I.Allah terkait dengan pendaftaran kembali semua administrasi saya dan Zunaidi sudah melengkapi hanya saja, kami akan mengadakan rapat kapan kami bisa turun untuk melakukan pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati yang di selenggarakan Oleh Komisi Pemilihan Umum ( KPU)” Tutup Iwan Adam.
Tepisah: Dalam Orasi Politik Iwan Adam mengatakan, bahwa Kos Politik yang akan di keluarkan selama menjelang pilkada Sebesar 3 milyar, menurutnya Kos politik hanya 3 milyar dan itu sudah sebanding dengan Penghasilan Bupati selama 60 bulan atau 5 tahun selama menjabat sebagai Bupati.
Ini menjadi alasan Iwan S. Adam dan Zunaidi Hasan maju sebagai Colon Bupati dan Calon wakil Bupati Pohuwato, ketika suatu saat nanti di percayakan oleh rakyat untuk memimpin daerah Pohuwato, maka dirinya tidak akan melakukan korupsi untuk mengembalikan Kos Politik yang melebihi dari penghasilan Bupati Selama 5 tahun menjabat.
“Saya Hanya butuh kos politik 3 milyar tidak lebih, sebab gaji bupati kurang lebih 50 juta per bulan di kali 60 bulan maka pas 3 milyar, kalau saya gunakan Kos Politik lebih Dari itu maka jelas mengharuskan saya korupsi untuk menganti kos Politik yang saya gunakan, saya tidak ingin hal Itu terjadi, karena saya mencintai masyarakat saya dibanding saya melakukan itu untuk masyarakat pohuwato”, Ungkap Iwan kepada para pendukungnya.
Lebih lnjut, bahwa dirinya Pun berkomitmen akan menciptakan pemerintahan yang bersih tanpa korupsi serta komitmen itu akan di tuangkan dalam Visi misi pasangan IMAN (Iwan S. Adam – Zunaidi Hasan) bagi dirinya masyarakat lebih penting kerena yang memilih Bupati adalah masyarakat, sehingga kita lebih melihat apa yang menjadi kebutuhan masayakat. Pungkasnya.
Ditempat yang sama, Zunaidi Hasan pun dalam orasinya menyampaikan bahwa dirinya siap berkantor di kantor desa bukan dikantor Bupati, karena sebagi wakil Bupati yang dipilih oleh masyarakat wajib bagi kita sebagai pelayan harus tau apa yang butuhkan masyarakat. Dirinya berkomitmen jika dipercayakan oleh masyarakat sebagi wakil Bupati Pohuwato maka apa yang disampaikan dihadapan masyakat itu akan di Buktikan selama menjabat sebagai wakil Bupati. pungkasnya. //Guslan