Siap-Siap, Perusahaan Jepang Bakal Kerjasama Dengan Pemda Pohuwato

0 303

HarianMetro.co, POHUWATO – Kanematsu Corporation Jepang bermaksud bakal melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah Kabupaten Pohuwato dibidang pengembangan budidaya kakao.

Hal ini terungkap pada kunjungan Tsubasa Tamura dan Yazaki didampingi Weni Yasin dari PT. DKM dengan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga di ruang kerja Bupati Pohuwato, Senin, (25/07/2022).

Pada pertemuan itu Bupati Saipul didampingi Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, Kepala Baperlitbang, Irfan Saleh, Kepala DLH, Sumitro Monoarfa, Kadis Pertanian, Kamri Alwi dan Kepala BPBD, Bahari Gobel.

Kepada Siapul Mbuinga, Tsubasa Tamura dan Yazaki menyampaikan tujuan berkunjungnya ke Bumi Panua. Mereka menjelaskan dalam beberapa tahun terakhir telah bekerjasama dengan Yayasan Burung Indonesia di Pohuwato untuk mengembangkan budidaya tanaman kakao, khususnya untuk produk coklat.

Saat ini jelasnya, coklat dengan brand chocolate otanaha telah dipasarkan di beberapa outlet mini market serta beberapa coffee shop di Tokyo, Jepang.

Dan memastikan, Pohuwato sangat cocok untuk pengembangan budidaya kakao, oleh karena itu mereka ingin bekerjasama dengan pohuwato pada pengembangan kakao tersebut.

“Kami memastikan bahwa Pemda Pohuwato kedepannya akan dimudahkan proses pemasarannya oleh Kanematsu Corporation. Diketahui pula bahwa kecamatan Taluditi adalah lokasi terbesar kakao, sehingga rencana kedepan akan dibangun pabrik disini, terlebih Pohuwato produksi kakao terbesar di provinsi gorontalo”, jelas Yazaki dalam bahasa Jepang, diterjemahkan Indri Afriani Yasin bersama Bagus CR.

Sementara itu, selaku pemerintah daerah, Bupati Saipul Mbuinga menyambut baik tujuan dari Kanematsu Corporation yang ingin mengembangkan kakao di Pohuwato. Apalagi utusan dari Jepang ini sudah memulai kerjasama dengan Boalemo sebelumnya, bahkan induk dari Pohuwato itu kini sudah mengekspor kakao sampai ke Jepang.

“Pohuwato merupakan produksi terbesar di Gorontalo, sehingga sangat pas daerah penghasil kakao terbanyak ini bisa dibangunkan pabrik serta bisa mengekspor langsung ke manca negara terutama ke negeri matahari terbit”, kata Bupati Saipul.

Sedangkan Kepala Baperlitbang Pohuwato, Irfan Saleh menambahkan, Khusus untuk kakao di Provinsi Gorontalo produksi tertinggi terdapat di Pohuwato, sekitar 7.500 ton pertahun. Di Pohuwato kecamatan yang paling tinggi produksinya yakni Kecamatan Taluditi yang saat ini didampingi oleh perhimpunan Burung Indonesia dan Burung Jepang.

“Saat ini kami sementara mengembangkan tanaman tahunan yang berfungsi sebagai konservasi berupa kakao, jambu mente, kemiri, durian, pala. Tanaman ini nantinya bisa menangani kelebihan debit air diwaktu hujan, karena kerusakan hutan semakin terasa di akhir-akhir ini, apalagi di musim penghujan 13 kecamatan mengalami banjir”, tandas Irfan.//Awi

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.