
HarianMetro.co, POHUWATO – Kebakaran yang melanda dua rumah di Desa Buntulia Tengah pada Jumat (1/11/2024) menyisakan dampak yang cukup serius bagi pemiliknya. Dalam insiden yang terjadi sebelum waktu sholat Jum’at, api menghanguskan rumah milik Riko Bagu dan Stenli Pandestar, serta menyebabkan kerugian material yang belum sepenuhnya terdata.
Kepala Desa Buntulia Tengah, dalam keterangannya di lokasi kebakaran, menyatakan bahwa di dalam rumah Riko Bagu terdapat tabungan uang tunai sebesar Rp9 juta, sementara rumah Stenli Pandestar mengalami kerugian hingga Rp12 juta.
“Kami masih menunggu laporan resmi dari warga terkait estimasi kerugian yang dialami, tetapi jelas bahwa insiden ini sangat merugikan pemilik rumah,” ungkapnya.
Menanggapi situasi darurat ini, Camat Buntulia segera menghubungi Dinas Sosial, yang diwakili oleh Ibu Nanang. Ia menyampaikan bahwa respons dari Dinas Sosial sangat cepat, dengan tim yang langsung diterjunkan ke lokasi kebakaran untuk mengevakuasi korban.
“Kami membawa beberapa korban yang mengalami syok ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan,” jelasnya.
Selanjutnya, Camat juga meminta agar penanganan sementara untuk korban kebakaran segera dilaksanakan. Dalam waktu dua jam setelah kejadian, Dinas Sosial melalui Ibu Nanang dan Pak Nasir Litih berhasil mengantarkan bantuan bagi para korban, sebagai bentuk kepedulian dari instansi terkait.
Meskipun kerugian yang dialami warga terdampak belum sepenuhnya terlaporkan, upaya penanganan darurat dan bantuan dari Dinas Sosial menunjukkan solidaritas dan respons cepat dari pemerintah setempat terhadap situasi yang dihadapi masyarakat.
Pewarta: //Mldi