HarianMetro.co, POHUWATO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato tengah menggelar rapat koordinasi, dalam rangka membahas penyusunan strategi, untuk pengelolaan dan distribusi logistik terhadap Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, berlangsung di Sunrise Hotel’s dan Homestay Marisa, pada Rabu (13/12/2023).
Rapat tersebut turut dihadiri langsung oleh Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, Komisioner KPU, Iwan Dolongseda dan Dian Pakaya, serta Kepala Badan Kesbangpol, Yunus Mohamad, Kepala Dinas Satpol-PP Pohuwato, Nikson Pakaya, Kabid Trantibum, Bayu Eka Septian Kaluku, Ketua dan Sekretaris PPK, serta Staf Sekretariat PPK yang fokus pada bidang Logistik se-Kabupaten Pohuwato.
Dalam momentum ini, Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan mengatakan, salah satu poin utama yang dibahas adalah koordinasi antara KPU, pemerintah kabupaten, dan PPK dalam mengatur pengelolaan serta distribusi logistik yang melibatkan peralatan, surat suara, dan bahan pemilu lainnya.
“Pendistribusian ini di mulai dari masing-masing perusahaan penyedia logistik, dan langsung menuju ke KPU Kabupaten. Lalu kemudian nantinya di KPU Kabupaten di lakukan penyortiran, perhitungan, pengepakan, dan langsung di distribusikan ke setiap desa dan saat hari pemilihan maka setiap logistik akan di bagikan ke setiap TPS,” kata Firman.
Menurut Firman, rapat koordinasi ini adalah langkah konkret untuk memastikan semua aspek logistik terkait pemilu dapat diatur dan didistribusikan dengan tepat waktu. Bahkan keterlibatan semua pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten dan PPK, PPS dan KPPS sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.
“Itu semua harus dilakukan dengan matang dan baik, mulai dari gudang penyimpanan yang ada di KPU Pohuwato menuju PPK, hingga ke KPPS,” ungkap Firman.
“Paling lambat satu hari sebelum hari pemungutan suara logistik pemilu, itu sudah harus sampai di KPPS,” tambahnya.
Tidak hanya itu saja, Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan menyampaikan, ada dua kegiatan krusial yang saat ini dilakukan pihaknya, yaitu perekrutan KPPS di 439 TPS di 104 Desa dan 13 Kecamatan.
“Ada sekitar 3.073 orang yang akan kita rekrut ditambah dengan 878 satlinmas yang nanti akan direkrut oleh KPU untuk menjadi kelompok penyelenggara pemungutan suara, masa kerjanya dimulai dari 25 Januari hingga nanti 25 Februari 2024,” urainya.
Terakhir, Firman Ikhwan berharap persiapan logistik untuk Pemilu Tahun 2024 di Kabupaten Pohuwato, dapat menjadi contoh pelaksanaan yang baik, menjaga integritas dan keberlanjutan demokrasi di tingkat lokal.//AD