HarianMetro.co, POHUWATO – Mewakili Petani Buntulia dan Duhiadaa, Ketua Pengelola Pengguna Air (P3A) Ampera Jaya, Abdulrahman Lukum mengucapkan terima kasih kepada PT Pets yang telah membantu petani mengeruk sedimentasi yang berada di saluran irigasi bendungan Taluduyunu.
Belum lama ini para petani Buntulia dan Duhiadaa bertemu langsung dengan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga mengeluhkan sedimentasi di sepanjang saluran yang dipandang sangat mengganggu petani sawah khususnya.
Menurut Abdulrahman Lukum, sedimentasi yang berada di sepanjang saluran irigasi merupakan satu kendala bagi petani yang ada di dua kecamatan tersebut.
Dengan adanya bantuan dari PT Pets untuk pengerukan sedimen yang sementara berjalan ini telah membantu kami selaku petani yang ada di Buntulia dan Duhiadaa.
Pengangkatan sedimen telah dimulai pada Sabtu malam dan sampai saat ini masih berlanjut.
”Kamipun mendampingi pengangkatan dari tadi malam sampai pukul 05.00 Minggu dini hari atau sampai salat subuh. Rencana pada hari kedua malam nanti (Minggu malam) kami kembali mendampingi pengerukan oleh PT Pets tersebut,” ucapnya, Minggu, (06/11/2022).
Ketua P3A Ampera Jaya menjelaskan, sebagaimana hasil evaluasi kami bahwa yang terkena dampak sedimen irigasi Taluduyunu sepanjang 24 km.
”Untuk sementara ini karena kami butuh kenderaan mengangkut sedimen, maka diambil dulu lokasi yang dapat dilalui seperti dari duhiadaa di jalur P3A Ampera Jaya,” tuturnya.
Selain itu mereka berencana pada tanggal 15 November mendatang akan ada rapat hambur bersama seluruh kelompok di kecamatan Duhiadaa.
”Sekali lagi kami atas nama petani dan ketua-ketua kelompok yang tergabung di kecamatan Buntulia dan Duhiadaa mengucapkan terima kasih atas bantuan dari PT Pets yang telah mengangkut sedimen di saluran,” ucapnya.
Diketahui, saluran itu merupakan satu kendala bagi kami selaku petani yang ada di kecamatan Buntulia dan Duhiadaa yang insyaallah bantuan seperti ini selalu menjadi perhatian oleh PT Pets.//RH