HarianMetro.co, POHUWATO – Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, M.H., secara resmi membuka Latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Pekat Otanaha 1 Tahun 2025, yang berlangsung di Aula Ditlantas Polda Gorontalo, pada Kamis (20/2/2025).
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Gorontalo, Brigjen Pol. Simson Zet Ringu, SIK., M.Si., Irwasda Polda Gorontalo Kombes Pol. Rudi Haryanto, SIK., serta sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polda Gorontalo dan peserta latihan.
Operasi Pekat Otanaha 1 Tahun 2025 dijadwalkan akan berlangsung mulai 24 Februari hingga 5 Maret 2025.
Dalam sambutannya, Kapolda Gorontalo, Irjen Pol. Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, menegaskan bahwa pelaksanaan Operasi Pekat tahun ini harus lebih optimal dibandingkan tahun sebelumnya.
Ia menekankan pentingnya peningkatan upaya pemberantasan tindak kriminal guna menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif.
“Operasi ini bertujuan untuk menjaga stabilitas Kamtibmas, terutama pasca pelantikan kepala daerah serta menjelang Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriyah. Sasaran utama operasi ini mencakup pemberantasan perjudian, premanisme, prostitusi, peredaran minuman keras, narkotika, kepemilikan senjata tajam, senjata api, serta bahan peledak ilegal,” ujar Kapolda Pudji.
Ia juga berpesan kepada para peserta Lat Pra Ops untuk mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh guna mempersiapkan langkah strategis dalam pelaksanaan operasi di lapangan.
“Saya harap para peserta memanfaatkan forum ini untuk berdiskusi dan mencari solusi terbaik dalam menghadapi berbagai tantangan di lapangan. Kepada para instruktur, berikan materi yang mudah dipahami, diserap, dan diaplikasikan oleh peserta agar dapat menunjang keberhasilan operasi ini,” pungkasnya.
Terakhir, dengan adanya Lat Pra Ops ini, diharapkan pelaksanaan Operasi Pekat Otanaha 1 Tahun 2025 dapat berjalan maksimal dalam menekan angka kriminalitas serta menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat Gorontalo.//AD