HarianMetro.co, POHUWATO – Masyarakat Kabupaten Pohuwato digemparkan oleh peristiwa tragis yang melibatkan dua korban penikaman di dua lokasi berbeda. Insiden berdarah ini terjadi pada Jumat malam (11/10/2024), dan membuat suasana mencekam di wilayah hukum Pohuwato.
Dua pria menjadi korban dalam peristiwa sadis ini. Korban pertama berinisial PP (35), warga Kecamatan Buntulia, ditemukan tewas di Area Pantai Pohon Cinta, Kecamatan Marisa, sekitar pukul 23.30 WITA. Sementara korban kedua, AS (25), seorang pemuda asal Kecamatan Lemito, mengalami luka tusukan namun nyawanya masih bisa diselamatkan.
Kasi Humas Polres Pohuwato, AKP Hanny Dayoh, mengonfirmasi bahwa pelaku penikaman terhadap PP telah ditangkap. “Korban ditemukan tewas bersimbah darah di Pantai Pohon Cinta, dan pelaku berinisial AP sudah kami amankan di Mapolres Pohuwato untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya saat diwawancarai pada Sabtu (12/10/2024).
Namun, untuk kasus penikaman di Kecamatan Lemito yang terjadi sekitar pukul 04.00 WITA, pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian. “Beruntung korban di Lemito, AS, masih bisa diselamatkan dan sudah dibawa ke Puskesmas Lemito untuk perawatan,” jelas AKP Hanny.
Meski polisi berhasil mengamankan satu pelaku, pertanyaan masih menyelimuti publik mengenai motif dari kedua insiden ini?
Polres Pohuwato hingga kini terus melakukan pendalaman terkait kronologi dan penyebab dari kedua kasus tersebut. “Untuk kronologi kedua peristiwa, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKP Hanny.
Kejadian ini menambah kekhawatiran di tengah masyarakat mengenai keamanan di wilayah tersebut, terlebih insiden pembunuhan di Pantai Pohon Cinta yang notabene merupakan lokasi wisata. Publik mendesak pihak berwenang untuk segera memberikan keterangan lengkap dan memastikan keamanan di area publik agar tidak terulang kasus serupa.
Pewarta: //Mldi