HarianMetro.co – POHUWATO, Sebagai bentuk silahturahmi serta memiliki jiwa tanggung jawab, Kapolres Pohuwato mendatangi sekertariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Pohuwato Provinsi Gorontalo. (14/10/20)
Dalam kunjungan tersebut Teddy Rayendra didampingi langsung oleh Cahyadi berdialog terkait tindakan represif oleh aparat kepolisian pada saat penolokan Undang-Undang Cipta Kerja yang berakhir Ricuh sehingga dua kader 9 bintang melawan tersebut mengalami tindakan intimidasi dari pihak pengamanan.
Ketua Cabang PMII Pohuwato Azis Hudodo mengatakan, Pihaknya meminta kepada Kapolres Pohuwato agar menindak lanjuti kasus refresif yang terjadi saat unjuk rasa penolakan UU Ciptaker.
“Kami patut mengapresiasi serta menghargai Bapak Kapolres Pohuwato Teddy Rayendra yang sudah mendatangi sekretariat PMII itu sendiri, Dan hal ini adalah sebuah mediasi oleh kedua lembaga. Akan tetapi kasus intimidasi tersebut tetap berjalan sebagaimana Prosedur yang berlaku” Ucap Azis Hudodo.
Sementara itu Kapolres Pohuwato Teddy Rayendra mengungkapkan, yang katanya pihak kami sudah melakukan tindakan sesuai prosedur.
“Ya Kami sudah melakukan penahanan terhadap oknum yang melakukan tindakan represif kepada Kader Pc-Pmii Pohuwato itu sendiri” Ucap Teddy.
Lanjut Teddy” Kami atas nama lembaga memohonkan maaf kepada adik-adik Kader Pc-Pmii Pohuwato terutama kepada Sahabat Angki dan Nukrawi. Dari Okunum tersebut kami sudah melakukan penahanan hanya saja menunggu persidangan sesuai insitusi POLRI” pungkasnya.// Guslan