HarianMetro.co, POHUWATO – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pohuwato secara resmi dilantik Katib Aam PBNU, KH. Ahmad Said Asrori, di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Randangan, pada Jum’at, (24/02/2023)
PCNU Pohuwato dilantik disela-sela kegiatan Haflah Khotmil ‘Imrithi yang turut dihadiri oleh Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah, KH. Abdullah Anniq Nawawi, Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, Bupati Pohuwato periode 2009 – 2019, Syarif Mbuinga serta sejumlah pimpinan pondok pesantren NU se-Gorontalo
Dalam sambutannya, KH. Ahmad Said Asrori mengungkapkan bahwa PCNU merupakan kekuatan NU di tingkatan daerah
Menurutnya, kerja-kerja PCNU harus dimaksimalkan untuk membentengi masyarakat yang rawan terpapar paham radikalisme
“Akhir-akhir ini animo masyarakat untuk belajar agama semakin tinggi. Hal ini harus disertai dengan kehati-hatian memilih guru dan tempat belajar agama yang baik,” ungkap KH. Ahmad Said Asrori
“Sebetulnya masalah pencegahan paham extrimis ini merupakan tugas dan tanggung jawab Pak Bupati. Tetapi saya yakin, selama masih ada NU Pohuwato, NU Pohuwato tidak akan membiarkan Pak Bupati berjuang sendiri,” lanjut Katib Aam PBNU, KH. Ahmad Said Asrori
Selain itu, Katib PBNU itu juga menegaskan agar para pengurus harian PCNU Pohuwato untuk tidak merangkap jabatan sebagai pengurus partai politik
“Saya mengimbau para pengurus terutama yang pengurus harian, jangan sampai merangkap jabatan sebagai pengurus partai politik,” tegas Katib Aam
“Kita harus menjaga marwah NU supaya NU menjadi milik semua orang, milik punya semua golongan.” tegas Katib Aam PBNU
Sementara itu, Ketua PCNU Pohuwato, Daiman Ali, mengungkapkan targetnya dalam penyelesaian Graha NU Pohuwato yang saat ini sudah memasuki tahap finishing
“Insyaallah pembangunan Garaha NU ini akan segera selesai. Kami berharap agar seluruh warga nahdliyin di wilayah Kabupaten Pohuwato agar bahu-membahu dalam menyelesaikan pembangunan Graha NU.” tandas Ketua NU Pohuwato.//Awi