HarianMetro.co, POHUWATO – Pemanfaatan Pelabuhan Bumbulan oleh PT. Biomasa Jaya Abadi (BJA) untuk pengapalan Wood Pellet atau pelet kayu ke Negara Korea sejumlah 10 ribu ton dengan memanfaatakan Pelabuhan Bumbulan sambil menunggu penyelesaian pembangunan terminal khusus milik PT.BJA yang ada di Desa Trikora Kecamatan Popayato.
Bupati Saipul sangat mengapresiasi langkah dari PT. Biomasa Jaya Abadi yang merupakan satu kesatuan mitra usaha dengan PT. Inti Global Laksana (PT.IGL) dan PT. Banyan Tumbuh Lestari (PT.BTL) yang berada di Kecamatan Popayato Timur.
”Ia, kami menyambut baik, terlebih ekspor ini langsung ke Negara Korea. Diharapkan kedepan agar seluruh aktivitas pengiriman hasil bumi Kabupaten Pohuwato dapat menggunakan fasilitas Pelabuhan Bumbulan sebagaimana telah di mulai oleh PT. BJA,” terangnya, Kamis, (03/11/2022).
Selanjutnya, Perusahaan satu-satunya dan terbesar di Indonesia ini kiranya terus memperhatikan tenaga kerja lokal. Meski saat ini sekitar 90 persen tenaga kerja lokal yang ada di perusahaan yang berada di Pohuwato.
Kemudian terkait dengan CSR bagi 15 desa yang ada di popayato sangat disambut pula. Bahkan bila perlu kedepan desa binaan oleh PT BJA bisa bertambah, karena manfaatnya besar bagi masyarakat terutama anak-anak yatim dan juga manfaat besar bagi Daerah.
”Program CSR yang dijalankan oleh PT. Biomasa Jaya Abadi sangat membantu Pemerintah, insyaallah kedepan bisa lebih ditingkatkan,” harap Bupati Saipul.
Sementara itu, Direktur PT. IGL dan PT BTL Ir. Burhanuddin menjelaskan bahwa PT. BJA menerima bahan baku dari PT. Inti Global Laksana dan PT. Banyan Tumbuh Lestari sebagai pemasok bahan baku. Berdirinya pabrik PT. BJA adalah di dalam HGU PT. IGL dan PT. BTL yang diikat dalam satu kerjasama.
Terkait pengapalan jelas Burhanuddin, perusahaan masih memanfaatkan Pelabuhan Bumbulan yang tahap kedua insyaallah sekitar pertengahan Desember 2022 dengan jumlah yang sama yakni 10 ribu ton.
”Kami masih akan menggunakan pelabuhan bumbulan, mungkin masih ada satu sampai dua kali pengapalan sambil menunggu terminal khusus yang sedang di bangun oleh PT. BJA selesai yang diperkirakan antara Januari atau Februari tahun depan sudah bisa dimanfaatkan,” pungkasnya.//HM