HarianMetro.co, POHUWATO – Akhir tahun 2021, Pemda Pohuwato menggelar tabligh dan zikir akbar dalam rangka implementasi program satu desa satu hafiz dan refleksi 10 bulan pemerintahan SMS.
Launcing program satu desa satu hafiz oleh Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga digelar di Masjid Agung Baiturrahim, yang diawali dengan salat subuh berjamaah, dan diakhiri ceramah serta zikir, Jum’at pagi (31/12/2021).
Hadir pada kegiatan itu Wakil Bupati Suharsi Igirisa, Ketua TP.PKK Pohuwato, Selvi Mbuinga Monoarfa, Sekda, Iskandar Datau, forkopimda, Ketua MUI Pohuwato yang juga selaku Kakan Kemenag, Ust. Fahri Djafar, para assisten, pimpinan OPD bersama jajaran, pimpinan Bank SulutGo Cabang Marisa, Hasan Hamid, serta masyarakat umum.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengatakan, program satu desa satu hafiz merupakan salah satu program yang termasuk dalam visi dan misi pemerintahan SMS yang insyaallah program ini kedepan akan terus dikembangkan.
“Program ini sudah dikenal oleh seluruh masyarakat dan juga DPRD Pohuwato semuanya menyambut baik, karena dengan kondisi kehidupan yang serba digital ini, maka benteng utama dalam membentuk generasi harapan bangsa kedepan hanya dengan pemahaman agama yang utuh”, ungkapnya.
Selanjutnya program ini bukan saja bertujuan menamatkan hafalan-hafalan alquran, tetapi lebih dari itu bagaimana dari jenjang Pemerintah Kabupaten, Kecamatan, Desa dan Kelurahan meningkatkan pengamalan nilai-nilai alquran demi terwujudnya masyarakat qur’ani di Bumi Panua tercinta.
“Apresiasi kepada kecamatan-kecamatan yang sudah ikut menerjemahkan branding program satu desa satu hafiz seperti di Kecamatan Randangan dengan inovasi randangan bersalawat, Kecamatan Buntulia dengan inovasi buntulia bersedekah, demikian pula dengan kecamatan lainnya. Semoga ke depan setiap desa atau kelurahan akan ada bentuk-bentuk kecamatan lainnya”, harap Bupati Saipul Mbuinga.//Edi