DPC APRI Pohuwato Lakukan Normalisasi Irigasi, Limonu Hippy: Ini Bentuk Kepedulian Pelaku Usaha Tambang

HarianMetro.co, POHUWATO – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Asosiasi Penambang Rakyat Indonesia (APRI) Pohuwato dan para pelaku usaha tambang di Kabupaten Pohuwato, melakukan normalisasi di kawasan saluran irigasi yang berada di Desa Taluduyunu Utara, Kecamatan Buntulia.

Normalisasi di saluran irigasi tersebut merupakan bentuk jawaban yang selama ini dikeluhkan oleh sebagian masyarakat, karena sebelumnya sudah ditutupi sedimentasi.

Dalam keterangannya, Limonu Hippy, Ketua DPC APRI Pohuwato, mengatakan normalisasi merupakan bentuk kepedulian para pelaku usaha tambang terhadap lingkungan, dampak dari aktivitas pertambangan.

“Tentu ini menjadi tanggungjawab bersama khususnya para pelaku usaha tambang itu sendiri. Sehingga, kegiatan pengerukan sedimentasi di saluran irigasi yang ada di desa Taluduyunu dan seterusnya ini, guna mengantisipasi keluahan para petani, dimana sedimentasi tersebut dikhawatirkan akan masuk ke area persawahan,” kata Limonu, Sabtu (16/07/2022).

Dirinya pun melanjutkan, perihal pengerukan sedimentasi disaluran irigasi seperti ini, sudah dilakukan beberapa kali.

“Bahkan sebelumnya, kami telah melakukan pengerukan sejauh 7 kilometer sampai dipenghujung saluran Duhiadaa dan Buntulia Barat, yang didampingi oleh petugas pengairan,” jelasnya.

Limonu memastikan, pengerukan sedimentasi saat ini merupakan wujud komitmen dan kepedulian penambang terhadap petani sawah agar tidak saling merugikan antara aktivitas tambang dan aktivitas pertanian itu sendiri.

“Pada dasarnya, APRI kepentingannya tidak sekedar memikirkan bagaimana penambang bisa beraktivitas ditambang, tetapi APRI berupaya juga untuk mengedukasi penambang untuk bertanggung jawab terhadap dampak yang ditimbulkan dari aktivitas tambang itu sendiri. Juga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat lainnya dalam bentuk bantuan sosial kemasyarakatan yang bisa dinikmati oleh masyarakat itu sendiri,” pungkas Limonu.

Sementara itu, Camat Buntulia, Irfan Lalu menyampaikan rasa terima kasih kepada para pelaku usaha tambang yang dimotori DPC APRI Pohuwato karena telah kembali melakukan normalisasi.

“Terimakasih kepada salah seorang pelaku usaha tambang maupun APRI Pohuwato yang kembali melakukan pengerukan sedimentasi. Bahkan, pengerukan itu akan menyisir di areal persawahan,” kata Irfan Lalu.//usd