Iklan BSG

Wabup Iwan Adam Tutup Festival Anak Saleh, Dorong Generasi Qurani di Tingkat Kabupaten

0 65

HarianMetro.co, POHUWATO – Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, secara resmi menutup rangkaian kegiatan Semarak Ramadhan dan Festival Anak Saleh yang berlangsung di Lapangan Desa Marisa Utara, Rabu (26/3/2025) kemarin.

Kegiatan tersebut mengusung tema “Cahaya Ramadhan Cetak Generasi Qurani”, dan digelar selama tiga hari, sejak 24 hingga 26 Maret 2025, dengan berbagai perlombaan keagamaan.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, menyampaikan bahwa Bupati Pohuwato sejatinya dijadwalkan hadir, namun karena agenda lain, dirinya ditugaskan untuk menutup acara.

Wabup Iwan Adam pun menekankan pentingnya kegiatan seperti ini untuk terus berlanjut dan dikembangkan hingga tingkat kabupaten.

“Kegiatan ini diharapkan tidak hanya berakhir di tingkat desa, tetapi bisa menjadi agenda kabupaten. Ini penting untuk membentuk generasi penghafal Al-Qur’an,” ujar Wabup Iwan.

Lebih lanjut, Wabup Iwan Adam mengatakan kegiatan keagamaan seperti Festival Anak Saleh merupakan bagian dari program prioritas Pemerintahan SIAP. Ia juga memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara, terutama mahasiswa IAIN Sultan Amai Gorontalo yang berkontribusi dalam kesuksesan acara ini.

“Kami berharap festival seperti ini terus digelar untuk melahirkan generasi yang tidak hanya mencintai, tetapi juga mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Aleg DPRD Provinsi Gorontalo, Joni Dalanggo, Camat Marisa, Mohamad Huntoyungo, Ketua BKPRMI Kabupaten Pohuwato, Hendrik Wakiden, Ketua Karang Taruna, Ikbal Bau, Kepala Desa Marisa Utara, Ilham Langago, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, dan peserta lomba.

Sementara itu, Ketua BKPRMI Kabupaten Pohuwato, Hendrik Wakiden, menyebut festival ini merupakan hasil kolaborasi antara Kelompok Kerja Sosial (KKS) IAIN Sultan Amai Gorontalo, DPD BKPRMI, Karang Taruna Desa Marisa Utara, Pemerintah Desa Marisa Utara, serta masyarakat setempat.

Terakhir, Kepala Desa Marisa Utara, Ilham Langago, menegaskan bahwa festival ini akan menjadi agenda tahunan sebagai bagian dari upaya membentuk generasi Qurani di wilayahnya.

Diketahui, Festival Anak Saleh tahun ini diikuti oleh 50 peserta yang berkompetisi dalam berbagai lomba keagamaan. Antusiasme masyarakat yang tinggi menunjukkan bahwa acara semacam ini sangat dinantikan dan memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter anak-anak sejak dini.//AD

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.