HarianMetro.co, POHUWATO – Pani Gold Project, yang beroperasi di bawah naungan PT Merdeka Copper Gold Tbk., kembali menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan masyarakat dan pendidikan di Kabupaten Pohuwato. Baru-baru ini, perusahaan tambang emas ini menyerahkan 12 set meja makan dan bangku kepada tiga sekolah di Desa Hulawa, Kecamatan Buntulia, sebagai bagian dari program Makan Siang Bergizi yang telah berjalan selama tiga bulan terakhir.
Bantuan ini melengkapi kontribusi sebelumnya berupa renovasi ruang kelas, laboratorium komputer, aula, halaman sekolah, pembangunan kantin, peralatan olahraga, dan program pemberian makan siang bergizi. Semua ini bertujuan untuk mendukung terciptanya generasi muda yang unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Rohim Idrus, seorang siswa SMPN 02 Buntulia (Sekolah Satu Atap), mengungkapkan kebahagiaannya atas bantuan tersebut. “Sekarang makan di kantin sekolah lebih nyaman. Sebelumnya, kami makan di lantai,” ujarnya.
Siang itu, Rohim bersama teman-temannya menikmati menu Makan Siang Bergizi di kantin sekolah dengan fasilitas baru yang disediakan.
Mahesha Lugiana, External Affairs Manager Pani Gold Project, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud nyata dukungan perusahaan terhadap dunia pendidikan.
“Bantuan meja dan bangku ini diharapkan dapat melengkapi sarana untuk menyukseskan program makan siang bergizi. Kami berharap pihak sekolah dapat merawat fasilitas tersebut agar manfaatnya berkelanjutan,” jelasnya.
Kepala SMPN 02 Buntulia, Hermanto Anunu, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas kepedulian Pani Gold Project terhadap pendidikan di daerahnya.
“Kami sangat terbantu dengan bantuan ini. Meja dan bangku yang diberikan melengkapi kekurangan fasilitas di sekolah kami. Terima kasih kepada Pani Gold Project atas perhatian dan dukungannya,” ungkap Hermanto.
Senada dengan Hermanto, Hapsah Radjak, guru di SMPN 02 Buntulia, juga menyampaikan terima kasihnya. “Bantuan ini sangat bermanfaat, terutama bagi siswa-siswa kami. Kami merasa sangat terbantu dengan perhatian perusahaan terhadap pendidikan,” ujarnya.
Kepala SDN 05 Buntulia, Usman As. Ali, turut memberikan apresiasi. “Semoga kolaborasi ini terus terjalin baik di masa depan. Pani Gold Project adalah mitra yang luar biasa,” katanya.
Guru SDN 02 Buntulia, Faizal Rahman Jusuf, S.Pd., juga menyatakan hal serupa. “Bantuan meja dan bangku ini melengkapi fasilitas kantin kami. Terima kasih kepada Pani Gold Project atas dukungannya,” ungkapnya.
Saat ini, proyek tambang emas Pani Gold Project tengah memasuki tahap persiapan konstruksi. Pembangunan fasilitas pengolahan bijih emas dijadwalkan selesai pada akhir tahun ini, dengan target produksi emas pertama (first gold) pada awal 2026.//HM