HarianMetro.co, POHUWATO – Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, menyambut dengan penuh kehangatan rombongan Dewan Dakwah Islamiah Indonesia Provinsi Gorontalo beserta Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah (STID) Mohammad Natsir, Dr. Lukman Ma’sa, M.Pd.I.
Kegiatan kunjungan ini bertujuan meninjau langsung pelaksanaan program Kafilah Dakwah Ramadan yang tengah digelar di Kabupaten Pohuwato.
Sebelumnya, agenda penyambutan rombongan tersebut semula dijadwalkan dilakukan oleh Bupati Pohuwato. Namun, karena Bupati harus menghadiri agenda penting di Provinsi Gorontalo pada hari yang sama, tugas penyambutan resmi didelegasikan kepada Wakil Bupati, Iwan S. Adam.
“Kami sangat mengapresiasi kontribusi positif para kafilah dakwah yang telah memberikan ceramah dan kajian keagamaan kepada masyarakat. Kehadiran mereka menjadi wujud nyata dukungan Pemerintah Daerah dalam memperkuat nilai keislaman di Pohuwato,” ujar Iwan S. Adam, Jum’at (7/3/2025) kemarin.
Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Wakil Bupati, hadir pula perwakilan Dewan Dakwah Indonesia Provinsi Gorontalo, Abdul Razak Husain, M.Pd.I, serta sejumlah pejabat terkait seperti Kepala Dinas Sosial Pohuwato, Ramon Abdjul, dan Kabag Kesra Setda Pohuwato, Fatma Katili.
Kemudian, Dr. Lukman Ma’sa menjelaskan bahwa program Kafilah Dakwah Ramadan STID Mohammad Natsir memiliki misi strategis untuk meningkatkan mutu dakwah di masyarakat.
“Program ini dirancang untuk meningkatkan jumlah jamaah salat lima waktu di masjid, memperbaiki kemampuan membaca Al-Qur’an, dan mendorong masyarakat untuk menghafal Al-Qur’an. Diharapkan, dengan adanya program ini, pemahaman agama Islam di kalangan masyarakat akan semakin optimal dan berimbas pada pengembangan potensi daerah,” jelasnya.
Tercatat, sebanyak sembilan kafilah dakwah tersebar di Provinsi Gorontalo, dengan empat di antaranya bertugas di Kabupaten Pohuwato. Penempatan kafilah tersebut tersebar di beberapa kecamatan, yakni satu orang di Kecamatan Marisa, dua orang di Kecamatan Randangan, dan satu orang di Kecamatan Popayato Barat.
Terakhir, Wabup Iwan S. Adam berharap kehadiran kafilah dakwah ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam selama bulan Ramadan, sekaligus mendorong peningkatan potensi daerah melalui pendidikan dan pengabdian masyarakat.//AD