HarianMetro.co – Kabupaten Pohuwato, Akibat pandemi virus corona (Covid-19), upacara peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 di kabupaten Pohuwato akan menyesuaikan dengan protokol kesehatan. Dengan tidak menghilangkan Hikmat pelaksanaannya.
Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga, mengatakan bahwa upacara peringatan HUT RI ke-75 tahun 2020 ini akan sangat berbeda dengan peringatan di tahun-tahun sebelumnya.
Dimana peserta dan petugas upacara diwajibkan mengenakan masker sesuai dengan protokol kesehatan, Tidak hanya peserta upacara akan tetapi petugas upacara juga akan mengalami pengurangan. Biasanya 45 pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka), tahun ini pengibaran hanya dilakukan oleh tiga orang Paskibraka.
,”Menurut Bupati Dua Periode itu, upacara HUT RI tahun ini sangat sederhana karena dengan adanya pandemi Covid-19 Virus Corona. Sehingga pelaksanaannya hanya dapat dihadiri beberapa Pimpinan SKPD serta Unsur Forkopimda dengan tetap mengutamakan protokoler kesehatan,” Ungkap Bupati Syarif
Saat ini 3 anggota purna Paskibraka telah dipersiapkan oleh PPI Pohuwato bersama Dinas Pemuda. “Rencana pemantapan bagi peserta Paskibraka akan dilaksanakan Senin pekan oleh PPI dan Dinas Pemuda serta Pelatih Paskibraka, Memang latihannya hanya 5 sampai 7 hari karena yang digunakan purna 2019. dan Itu sesuai surat edaran dari Pemerintah Pusat ke semua daerah se Indonesia,” jelas Bupati
Bupati Syarif Mbuinga berharap kepada ketiga purna paskibraka yang akan menjalankan tugas sebagai pembentang pada tanggal 17 Agustus 2020 nanti, agar dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta tetap menjaga kesehatan hingga pelaksanaan nanti. Tutup Syarif (Adv)