HarianMetro.co, GORONTALO – Komandan Resor Militer (Danrem) 133/Nani Wartabone, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, S.Sos., menghadiri kegiatan Doa Syukuran Lebaran Ketupat dan Halalbihalal yang digelar oleh Gubernur Gorontalo, DR. Ir. H. Gusnar Ismail, MM, bersama tokoh dan masyarakat Jawa Tondano (Jaton), Senin (7/4/2025).
Acara yang berlangsung di halaman Masjid Al-Maghfirah, Desa Reksonegoro, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Kegiatan tersebut menjadi simbol semangat kebersamaan dan persatuan antara pemerintah, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen warga.
Prosesi acara diawali dengan penjemputan secara adat (Baireng) kepada Gubernur Gorontalo dan unsur Forkopimda, dilanjutkan dengan doa syukuran dan pembacaan riwayat singkat masyarakat Jaton oleh Imam Masjid Al-Maghfirah, Mohamad Wonopati. Suasana semakin semarak dengan penampilan Tarian Hadra kreasi dari para pemuda Desa Reksonegoro serta pertunjukan Dana-Dana Kreasi, yang menggambarkan kekayaan budaya lokal.
Gubernur Gorontalo bersama Forkopimda juga menyerahkan santunan tali asih kepada anak yatim piatu, penyandang disabilitas, dan lansia sebagai bentuk kepedulian sosial dalam momen penuh berkah ini.
Kehadiran Brigjen TNI Hari Pahlawantoro dalam kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata sinergi dan kedekatan antara unsur TNI dengan pemerintah daerah serta masyarakat. Dalam sambutannya, Danrem 133/NW menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam menjaga stabilitas dan mendukung pembangunan daerah.
“Melalui kegiatan Halalbihalal ini, kita perkuat sinergi dan kebersamaan untuk membangun Gorontalo yang lebih baik. Mari jadikan momen Idulfitri ini sebagai ajang mempererat persatuan dan meningkatkan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara,” ujar Brigjen Hari Pahlawantoro.
Kegiatan yang turut dihadiri tokoh agama, masyarakat, dan pejabat daerah ini diwarnai dengan suasana kekeluargaan. Semua yang hadir saling bersalaman dan bermaaf-maafan, mempererat tali silaturahmi dalam balutan nilai-nilai kebersamaan dan toleransi antaruma. //Ovhy