HarianMetro.co, POHUWATO – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga tengah menyaksikan langsung penandatanganan perjanjian jual beli tenaga listrik antara PT. PLN (Persero) UID Sulawesi Utara dan Gorontalo (Suluttenggo) serta PT. Gorontalo Sejahtera Mining di Ruang Paiton Lantai 3, Gedung Utama Kantor PT PLN (Persero) Kantor Pusat, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, (24/8/2023) dengan daya 36.000.000 VA.
Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Direktur Utama PT. GSM, Boyke Purbaya Abidin dengan General Manager PT. PLN Persero Unit Induk Distribusi Suluttenggo, Johannes Avilla Ari Dartomo.
Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga Mengatakan selaku Pemerintah Daerah, menyambut baik kerja sama yang dilakukan oleh PT.GSM dengan PT.PLN yang pada hari ini melaksanakan penandatangan surat perjanjian jual beli tenaga listrik. Maka kemitraan ini menjadi bukti bahwa progres percepatan operasional tambang terus dipacu pekerjaannya.
Bupati Saipul A. Mbuinga menambahkan bahwa pemerintah dan masyarakat menaruh harapan pada perjanjian yang dilakukan oleh kedua mitra itu agar kegiatan pertambangan melalui Pani Gold Projec segera terealisasi, karena dampak dan kontribusinya sangat besar bagi perputaran ekonomi di Kabupaten Pohuwato.
“Demikian pula harapan kami kepada PT.PLN sebagai penyedia tenaga listrik, di mana salah satu pembangkit terbesar di sulawesi lokasinya berada di Kabupaten Pohuwato yakni PLTG Maleo yang diresmikan operasionalnya oleh bapak Presiden Joko Widodo beberapa tahun lalu agar dapat berkontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Pohuwato melalui layanan kebutuhan listrik bagi masyarakat, juga dapat berpartisipasi melalui program sosial perusahaan atau CSR membantu menggerakkan kegiatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Pohuwato. Ucapan terima kasih pula kepada unsur direksi dari kedua belah pihak yang hadir saat ini, dengan harapan kiranya perjanjian kerja sama ini dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan realisasinya di lapangan,” pungkas Bupati Saipul.
Terakhir, pelanggan PT. GSM ini merupakan pelanggan tegangan tinggi ke 2 di Kabupaten Pohuwato setelah PT. Biomasa Jaya Abadi (BJA) dan nomor 1 tertinggi adalah PT. BJA, karena PT. BJA daya terpasangnya 32,5 MVA dan PT. GSM 36 MVA.
Sebagai informasi, untuk pajak penerimaan jalan setelah pengoperasian daya besar ini bisa menyumbang ke Pemda Pohuwato dan untuk penerangan jalan masyarakat Pohuwato lebih tinggi dari pada PT. BJA.//AD