HarianMetro.co, POHUWATO – PT. Bank Rakyat Indonesia Kantor Unit Marisa di bawah supervis BRI Cabang Marisa, terus mengenalkan dan mengimplementasikan berbagai aplikasi transaksi berbasis digital untuk mempermudah nasabah dan masyarakat khususnya di Kabupaten Pohuwato.
Dimana untuk mendukung program pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), BRI Unit marisa terus aktiv mengedukasi para pelaku usaha (UMKM) yaitu pedagang pasar marisa. Untuk dapat menjual barang dagangannya baik secara langsung dengan sistem pembayaran menggunakan Barcode (Qris), maupun penjualan online melalui situs resmi yang di sediakan oleh Bank BRI yaitu Pasar.id (www.Pasar.id). Yang dapat di akses langsung oleh seluruh kalangan pengguna Smartphone Melalui pasar.id ini.
Dirinya pun berharap masyarakat Pohuwato dapat lebih praktis dalam berbelanja, karena semua keperluan dapat langsung di pesan melalui lapak pedagang yang ada di website pasar.id dan barang pesanan dibayar melalui transaksi digital menggunakan aplikasi BRIMO. Barang pesanan pun akan di antarkan langsung oleh Kurir yang telah di sediakan pihak Bank BRI.
“Barang pesanan Nasabah akan diantar langsung pihak kurir BRI ke rumah nasabah”, Ucap Kepala Unit BRI Marisa.
Adapun untuk menunjang program pemerintah, Bank BRI Cabang Marisa melalui Pimpinan Cabang BRI Marisa, Abdul Muis Pali mendukung penuh program Pemerintah Daerah melalui Dinas Disperindagkop dengan menerapkan pembayaran Retribusi Lapak Pedagang secara Non Tuai dengan menggunakan Qris, Brimo dan Stroberi Tagihan di pasar tradisonal Marisa.
“Program-program tersebut diluncurkan untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi di pasar-pasar tradisional,” Jelas Kepala Unit BRI Marisa, Kamis (21/22).
Selain itu, Program berbasis teknologi itu juga dinilai cocok untuk membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah Kabupaten Pohuwato, khususnya di beberapa unit BRI yang tersebar di 13 Kecamatan.
Menurutnya, Pasar.id merupakan website resmi yang bisa membantu untuk mempermudah transaksi. Masyarakat tidak perlu lagi datang ke pasar untuk membeli barang atau kebutuhan dapur, akan tetapi cukup menunggu di rumah barang yang dipesan akan diantar kurir yang di sediakan pihak Bank BRI.
“Alhamdulillah, Unit Marisa pada bulan agustus mendapat peringkat ke-2 sekanwil Manado dalam bertransaksi menggunakan aplikasi pasar.id,” Ucap Kepala Unit BRI Marisa
Tambahnya, hal ini menunjukan adanya perubahan perilaku masyarakat yang secara perlahan mulai bertransaksi secara digital (menggunakan aplikasi BRIMO) melalui pembelian barang secara online di Pasar.Id dan ini merupakan hasil positif dari semangat kita bersama sebagai insan brilian yang tak henti-hentinya berperan aktiv sebagai penyuluh Digital dalam mengedukasi masyarakat.
Sementara itu, Pinca BRI Cabang Marisa mengatakan bahwa dalam menghadapi tantangan ke depan perlu ada akselerasi dan inovasi berbagai pihak, ia berharap penerapan aplikasi BRI bisa mendapat support dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah Daerah. Agar bisa membantu para pelaku UMKM di kabupaten Pohuwato untuk berkembang.
Tentunya, kata dia, aplikasi berbasis teknologi ini ada pendampingan dari pihak BRI dan juga dinas terkait. Proses jual beli lebih cepat dan praktis sehingga perputaran ekonomi juga semakin cepat.
Selain itu, perkembangan dunia di masa Industri 4.0 sangat pesat, siapa yang tidak bisa menyesuaikan diri akan tertinggal, katanya. Dibutuhkan akselerasi dan inovasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pelaku usaha di Pohuwato.
“Olehnya, dengan kita mendapat peringkat ke-2, maka aplikasi ini terus di pereknalkan agar dapat efektif digunakan oleh masyarakat, bukan hanya sampai pada pembuatan aplikasi saja, akan tetapi juga edukasi kepada masyarakat tentang cara dan manfaat menggunakan aplikasi dalam bertransaksi,” Tutup Pinca.//HM